15 Januari 2013
TIDAK MEMENTINGKAN DIRI SENDIRI
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh,
“Dan diantara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya untuk mencari keridaan Allah. Dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hambaNya” (QS Al Baqarah : 207).
“Orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah, kemudian tidak mengiringi apa yang dia infakkan itu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan penerima), mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati” (QS Al Baqarah : 262).
“Wahai kaumku! Aku tidak meminta imbalan kepadamu atas (seruanku) ini. Imbalanku hanyalah dari Allah yang telah menciptakanku. Tidakkah kamu mengerti?” (QS Hud : 51).
“Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Ansar), mereka berdoa, ”Ya Tuhan kami, ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau tanamkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Tuhan kami, sungguh Engkau Maha Penyantun, Maha Penyayang” (QS Al Hasyr : 10).
“Jika kamu meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, niscaya Dia melipatgandakan (balasan) untukmu dan mengampuni kamu. Dan Allah Maha Mensyukuri, Maha Penyantun” (QS At Tagabun : 17).
”Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan, (sambil berkata). ”Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah karena mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak mengharap balasan dan terima kasih dari kamu” (QS Al Insan : 8,9).
”dan tidak ada seorangpun memberikan suatu nikmat padanya yang harus dibalasnya, tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridhaan Tuhannya Yang Maha Tinggi” (QS Al Lail : 19,20).
Semoga kita termasuk manusia yang tidak mementingkan dirinya sendiri dan melakukan kebaikan hanya mengharap balasan dari Allah yang Maha Segala. Amin.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.
Daftar Pustaka :
- Syamil Al Qur’an, Al Qur’an & Terjemahnya Edisi Tajwid, PT. Syaamil Cipta Media, 2006.
- Sukmadjaja Asyarie – Rosy Yusuf, Indeks Al Qur’an, Penerbit Pustaka, 2003.
Label:
SYIAR BUNDA KEKE
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar